21 December 2010

cita-cita bertolak belakang dengan kenyataan

cita-cita bertolak belakang dengan kenyataan??
ya benar, itu lah yang saya alami saat saya menduduki bangku perkuliahan. saya sebenarnya bercita-cita menjadi seorang dokter anak. seorang dokter yang yang bisa membantu masyarakat kecil, bisa mengobati masyarakat yang sakit (sebenarnya hanya Allah SWT yang bisa menyembuhkan kita dari segala penyakit, namun saya ingin,melalui tangan saya,Allah menyalurkannya). dan saya ingin menjadi seorang dokter yang selalu mengadakan pengobatan gratis di tiap tahunnya.
namun,
saya tidak diterima di fakultas kedokteran di Universitas yang saya mau. karena biaya masuk ke fakultas kedokteran tidaklah murah, maka saya memutuskan untuk mengambil jurusan lain yang sesuai dengan kemampuan saya.
TEKNIK LINGKUNGAN
yaa..itu jurusan saya saat ini. pada awalnya saya merasa sedikit ragu akan jurusan ini. saya belum memiliki bayangan untuk masa depan saya. dengan niat yang sungguh-sungguh saya  pindah dari rumah ke tempat saya berkuliah. cukup jauh, bandung-semarang. perjalanan yang cukup panjang pula. namun,dengan kata BISMILAH saya bisa belajar dan hidup cukup di semarang, tanpa orang tua maupun sanak keluarga. dan hanya dengan membawa begitu banyak kepercayaan yang orang tua saya berikan kepada saya. kepercayaan, kepercayaan yang tidak ternilai harganya, sehingga orang tua saya rela melepas anak perempuannya untuk kuliah di tempat orang lain. ya, sudah saatnya seorang wanita memiliki kemandirian yang lebih.
teknik lingkungan,
dulu saya berfikir bahwa,dalam jurusan ini,saya akan banyak bljar tentang biologi. namun pada kenyataannya tidak, saya rasa kimia lah yang mendominasi. saya rasa teknik lingkungan adalah jurusan yang sangat lengkap, dimana kita belajar mengenai sdikitnya materi teknik sipil, perencanaan wilayah kota, management, dan masih banyak lagi. di teknik lingkungan ini kami menjadi mahasiswa yang peduli akan lingkungan, walau mungkin tidak semua bisa langsung menjadi peduli, namun secara tidak langsung kami mempelajari solusi dari masalah-masalah lingkungan. sehingga kami ikut memikirkan keadaan lingkungan yang kini sudah dalam keadaan yang sangat memprihatinkan.
keadaan alam kini memang sudah tidak bersahabat lagi. sekarang ini jika tidak dimulai dari diri kita sendiri, siapa yang akan memulainya? apakah akan menunggu orang-orang yang peduli?
disini sayatidk mempromosikan jurusan teknik lingkungan, namun saya disini berbicara apa yang saya alami dan saya pelajari di jurusan say aini,walau jurusan saya bertolak belakang dengan cita-cita saya,
namun
saya tidak pernah menyesal dengan jalan hidup yang saya pilih.
  • dulu,saya ingin menjadi
seorang dokter yang yang bisa membantu masyarakat kecil
sekarang saya ingin menjadi
seorang ahli lingkungan yang bisa melepaskan keterpurukan masyarakat kecil dari ancaman kerusakan alam
  • dulu,saya ingin menjadi
bisa mengobati masyarakat yang sakit (sebenarnya hanya Allah SWT yang bisa menyembuhkan kita dari segala penyakit, namun saya ingin,melalui tangan saya,Allah menyalurkannya)
sekarang saya ingin menjadi
seseorang yang bisa mengobati kesakitan alam yang telah sangat sakit parah. tentunya saya ingin kehendak Allah disalurkan melalui tangan saya dan teman-teman.
  • dulu,saya ingin menjadi
saya ingin menjadi seorang dokter yang selalu mengadakan pengobatan gratis di tiap tahunnya.
sekarang saya ingin menjadi
saya ingin menjadi aktifis lingkungan yang bisa mengajak masyarakat untuk peduli dan mulai mau memperbaiki keadaan lingkungan sekitar.
dan sekarang, bukan hanya 3 perubahan keinginan di atas, tapi sudah sangat banyak keinginan dan cita-cita saya yang akan saya wujudkan di masa yang akan datang




:)
asli di buat September 27, 2010 – 9:15 am di link karimatuzone14.wordpress.com

0 comments:

Post a Comment